Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 22 Oktober 2014

Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Dan Aktifitas Mikroorganisme

Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan mikroorganisme terbagi dua yaitu faktor fisika (temperatur, pH, dan tekanan osmosis) dan faktor kimia (nutrisi media).



1. Temperatur

Temperatur optimum merupakan temperatur pada saat pertumbuhan terbaik mikroorganisme. Pada temperatur yang sangat tinggi akan terjadi denaturasi protein sedangkan pada temperatur yang sangat rendah aktivitas enzim akan berhenti (Tortora dkk., 2001).

2. pH

Aktivitas metabolisme mikroorganisme menghasilkan sisa buangan seperti asam hasil degradasi karbohidrat, dan alkali hasil pemecahan protein yang dapat mempengaruhi pH lingkungan. Penurunan dan peningkatan pH akan mempengaruhi kecepatan reaksi kimia. Hal ini disebabkan karena adanya kerusakan enzim seluler yang dapat mengganggu pertumbuhan (Cappuccino dkk., 2011).

3. Tekanan osmosis

Osmosis merupakan pergerakan molekul air (pelarut) melalui membran semipermeabel dari konsentrasi larutan yang tinggi ke konsentrasi rendah. Pada larutan hipertonik, air akan keluar dari dalam sel sehingga membran plasma akan mengkerut dan lepas dari dinding sel (plasmolisis). Sedangkan dalam larutan hipotonik, air akan masuk ke dalam sel yang dapat menyebabkan lisis (Cappuccino dkk., 2011).

4. Kebutuhan oksigen

Mikroorganisme aerob membutuhkan oksigen untuk pertumbuhannya, Sedangkan mikroorganisme anaerob tidak membutuhkan oksigen. Mikroorganisme fakultatif anaerob dapat tumbuh dengan ada ataupun tidak ada oksigen. Pada lingkungan sedikit oksigen, respirasi seluler dilakukan secara anaerobik dengan menggunakan senyawa-senyawa seperti nitrat dan sulfat atau dengan jalur fermentasi (Cappuccino dkk., 2011).

5. Nutrisi media

a. Karbon 

Organisme autotrof menggunakan karbon anorganik dalam bentuk karbondioksida sebagai sumber energi. Sedangkan organisme heterotrof harus menggunakan nutrien organik seperti glukosa(Cappuccino dkk., 2011).

b. Nitrogen

Nitrogen dibutuhkan dalam pembentukan protein dan asam nukleat. Beberapa organisme dapat menggunakan nitrogen dari senyawa anorganik seperti garam amonium atau nitrat dan senyawa organik yang mengandung nitrogen seperti asam amino (Cappucinno dkk., 2011).

c. Sulfur

Sulfur berikatan dengan beberapa asam amino yang merupakan komponen protein. Sumber organik unsur ini berupa asam amino yang mengandung sulfur dan sumber anorganik dapat berasal dari senyawa sulfat (Cappuccino dkk., 2011).

d. Fosfor

Unsur ini penting untuk sintesis asam nukleat DNA dan RNA serta ATP (Cappuccino dkk., 2011).

e. Mikroelemen

Ion-ion logam seperti Ca2+, Zn2+, Na+, K+, Cu2+, Mn2+, Mg2+, Fe2+, dan Fe3+ merupakan unsur penting dalam berbagai aktivitas seluler. Mikroelemen merupakan bagian enzim atau kofaktor yang membantu katalis dan membentuk protein (Pratiwi, 2008). 

f. Vitamin

Senyawa ini dibutuhkan dalam konsentrasi yang sangat sedikit yang digunakan sebagai koenzim dan pertumbuhan sel. Beberapa mikroorganisme membutuhkan vitamin untuk aktivitas metabolismenya (Cappuccino dkk., 2011)

Jumat, 06 Juni 2014

Pengumuman Kelas XD SMK Putra Indonesia Tahun Pelajaran 2013/2014

Posting hanya diperuntukan untuk Kelas XD SMK Putra Indonesia Tahun 2013/2014.

[Mohon Baca Seluruh Posting]

Rek, File kerajaan XD pelajaran Sejarah Indonesia. File telah di atur dan di edit, sekaligus di format langsung oleh Pak Septa. Jika ingin memperbaiki kekurangan, silahkan download terlebih dahulu. Masalah kekurangan, sudah tertulis di nama file document. Silahkan dilengkapi, terakhir mengumpulkan hari senin dalam bentuk Printing tanpa di strapler. Dikumpulkan langsung ke Ishaq NF saat Istirahat, atau setelah UAS.

File :
- Aceh
- Demak
- Goa Tallo
- Lombok
- Panjalu
- Papua 2 (Sekar)
- Singasari
- Sumbawa
- Ternate

NB : Klik name file to download document. Jika Document link tidak sesuai, silahkan sms saya.


Tambahan, Kerajaan Jenggala, Pontianak; Pak Septa belum menerima dan belum mengedit. Silahkan Datang dan bertanya sendiri tentang kekurangan ke Pak Septa. Selain kerajaan Aceh, Demak, Goa Talo, Lombok, Panjalu, Papua 2 (Sekar), Singasari, Sumbawa, Ternate, Jenggala, Pontianak; SUDAH SIAP DI PRINT. File hanya Edit Ulang Printing saja. tidak usah di ubah kembali. Tanggungan Bagi yang sudah mengumpulkan adalah kerajaan Mataram Islam, Kanjuruhan, Kediri, Kahuripandan Papua 1.


Pengumuman Kedua
Tugas Bahasa Indonesia Dikumpulkan terakhir hari senin, dan tidak diterima hari selanjutnya. Deadline at Monday, 9 June 2014. File video di konversi minimal berkualitas 360p.

Minggu, 30 Maret 2014

File PPT Majas Bertema Windows 8


Pada tanggal 26 Maret 2014, saya Ishaq sebagai admin dari blogspot ini mendapatkan tugas Bahasa Indonesia yaitu membuat file ppt (Power Point) dan dikumpulkan pada tanggal 2 April 2014. Lalu saya mulai membuat file ppt pada tanggal 27. Saya berkeinginan ppt saya bertemakan tentang windows 8. saya mencari tema windows 8 kesana kemari. ke Google, ke Youtube, ke Blogspot orang; saya tak menemukan apapun. Akhirnya saya memutuskan untuk membuat ppt secara Manual dengan mewujudkan semua rencana dan keinginan saya sesuka saya. walau membutuhkan proses yang lama, saya sukses membuat ppt Complete 100% dalam 4 Hari, atau sekitar kurang lebih 30 jam. Dan hasilnya lumayan memuaskan bagi saya.

Untuk agan - agan para siswa siswi kelas X yang sedang membahas materi tentang Majas, bisa memakai ppt admin secara FREE tanpa MEMBAYAR sepeser pun dan tanpa password protected. Karena saya merasa ppt saya akan menganggur setelah presentasi. daripada menganggur, lebih baik saya bagikan di blogspot saya agar bermanfaat bagi orang lain.

Berikut adalah Screenshot-nya :


















Bagaimana gan? Apakah anda ingin tetap memakainya?
Okelahh, ini Powerpointnya


Jika agan ingin mengeditnya, ini passwordnya.
Password : "ishaqnf"

Untuk mengedit "Themes by Windows 8" dan "Created & Desain by Ishaq NF PIM/XD/20", anda bisa pergi ke Slide Master. (panel View, pilih menu Slide Master).

Mohon untuk tidak dishare dengan berbayar, karena pembuat (saya) tidak menjualnya...
Thanks...

Mungkin hanya ini saja yang ingin saya sampaikan, kurang lebihnya terima kasih.

NB : 
- Jika Link rusak / tidak dapat di download, silahkan komentar dibawah ini; Terima kasih.
- Sertakan Sumber Link jika anda ingin copas post ini. Thanks... 

Rabu, 26 Maret 2014

Heningnya Malam

Contoh Puisi Bermajas #2
Heningnya Malam

Hanya sunyi sepi…
Hanya gelap gulita…
Hanya gonggongan, dan…
Hanya suara tak jelas…

Setiap hari…
Setiap malam…
Setiap ku berada di sana…

Menanti seorang teman…
Berharap akan ada seseorang…
Hanya menanti ketidak pastian…

Dalam heningnya malam…
Dalam alunan gonggongan…

Kubuka hal kecil yang sangat luas…
Kubuka hal sepelah yang luar biasa…

Kubuka jendela dunia…

Pantai yang Indah

Contoh Puisi Bermajas #1

Pantai yang Indah

Ketika ku berlibur di pantai
Sinar raja siang sangat panas 
Aku senang berada di pantai 
Melihat gelombang bergulungan 

Nyiur seakan melambai-lambai memanggilku
Untuk menikmati keindahan pantai bersama 
Pasir yang putih bagaikan mutiara yang berkilau
Perahu nelayan seolah menggergaji ombak

Di dalam laut yang bening
Terumbu karang bagaikan istana ikan 
Yang dipimpin ratu cumi-cumi
Aku akan kembali jika diberi kesempatan

Jenis jenis Majas Dan Contohnya

A.      Majas Perbandingan

1)      Majas Metafora adalah majas yang membandingkan dua hal secara langsung, tetapi dalam bentuk yang singkat atau merupakan Gabungan dua hal yang berbeda yang dapat membentuk suatu pengertian baru. Contoh :
a)      Dia dianggap anak emas majikannya.
b)      Perahu itu menggergaji ombak.
c)      Perpustakaan adalah gudang ilmu.

2)      Majas Perumpamaan ( Majas Asosiasi ) adalah Suatu perbandingan dua hal yang berbeda, namun dinyatakan sama. Contoh :
a)      Bagaikan harimau pulang kelaparan
b)      Semangatnya keras bagaikan baja.
c)      Seperti menyulam di kain yang lapuk

3)      Majas Alegori adalah Majas perbandingan yang memperlihatkan suatu perbandingan yang utuh. Contoh :
a)      Suami sebagai nahkoda, Istri sebagai juru mudi
b)      Cerita Kancil dengan Buaya
c)      Kancil dengan Burung Gagak.

4)      Majas Metonimia adalah Majas yang memakai merek suatu barang. Contoh :
a)      Kami ke rumah nenek naik kijang (Mobil)
b)      Di kantongnya selalu terselib gudang garam (Rokok)
c)      Setiap pagi Ayah selalu menghirup kapal api (Kopi)

5)      Majas Hiperbola adalah Suatu gaya bahasa yang bersifat melebih-lebihkan. Contoh :
a)      Ibu terkejut setengah mati, ketika mendengar anaknya kecelakaan
b)      Tubuhnya tinggal kulit pembalut tulang.
c)      Suaranya menggelegar membelah angkasa.

6)      Majas Personifikasi adalah Majas yang melukiskan suatu benda dengan memberikan sifat-sifat manusia kepada benda, sehingga benda mati seolah-olah hidup. Contoh :
a)      Ombak berkejar-kejaran ke tepi pantai
b)      Awan menari-nari di angkasa, baru saja berjalan 8 km mobilnya sudah batuk –batuk
c)      Badai mengamuk dan merobohkan rumah penduduk.

7)      Majas Antonomasia adalah Majas yang menyebutkan nama lain terhadap seseorang yang berdasarkan ciri / sifat menonjol yang dimilikinya. Contoh :
a)      Si pincang
b)      Si jangkung
c)      Si kribo

8)      Majas Simile atau Persamaan, Majas ini mengandung perbandingan yang bersifat eksplisit. Yang dimaksud dengan perbandingan yang bersifat eksplisit adalah langsung menyatakan sesuatu sama dengan hal yang lain. Untuk itu, ia memerlukan upaya yang secara eksplisit menunjukkan kesamaan itu, yaitu kata-kata: seperti, sama, sebagai, bagaikan, laksana, dan sebagainya. Contoh Majas Persamaan atau simile :
a)      Mukanya merah laksana kepiting rebus
b)      Kikirnya seperti kepiting batu

9)      Majas Alusio adalah Majas yang mepergunakan peribahasa / kata – kata yang artinya diketahui umum. Contoh :
a)      Upacara ini mengingatkan aku pada proklamasi kemerdekaan tahun 1945


10)  Majas Simbolik adalah Majas perbandingan yang melukiskan sesuatu dengan membandingkan dengan benda – benda lain. Contoh :
a)       Dia menjadi lintah darat
b)      Teratai, lambang pengabdian
c)      Bunglon, lambang orang yang tak berpendirian


11)  Sinekdokhe adalah majas yang menyebutkan bagian untuk menggantikan benda secara keseluruhan atau sebaliknya. Majas sinekdokhe terdiri atas dua bentuk berikut:
-  Pars pro toto, yaitu menyebutkan sebagian untuk keseluruhan.Contoh:
(a) Hingga detik ini ia belum kelihatan batang hidungnya.
(b) Per kepala mendapat Rp. 300.000.
-  Totem pro parte, yaitu menyebutkan keseluruhan untuksebagian.Contoh:
(a) Dalam pertandingan final bulu tangkis Rt.03 melawan Rt. 07.
(b) Indonesia akan memilih idolanya malam nanti.





B.      Majas Pertentangan

12)  Majas Antitesis adalah Gaya bahasa yang membandingkan dua hal yang berlawanan. Contoh : Air susu dibalas air tuba

13)  Majas Litotes adalah Majas yang digunakan untuk mengecilkan kenyataan dengan tujuan untuk merendahkan hati. Contoh :Mampirlah ke gubuk saya ( Padahal rumahnya besar dan mewah )

14)  Majas Oksimoron adalah Majas yang antarbagiannya menyatakan sesuatu yang bertentangan. Contoh : Cinta membuatnya bahagia, tetapi juga membuatnya menangis


15)  Majas Kiasmus adalah Majas yang berisi perulangan dan sekaligus mengandung inverse. Contoh :
a). Mereka yang kaya merasa miskin, dan yang miskin merasa kaya

16)  Majas Antanaklasis adalah Majas yang mengandung ulangan kata yang sama dengan makna yang berbeda. Contoh :
a). Ibu membawa buah tangan, yaitu buah apel merah

17)  Paradoks adalah majas yang mengandung pertentangan antara pernyataan dan fakta yang ada. Contoh;
a) Aku merasa sendirian di tengah kota Jakarta yang ramai ini.
b) Hatiku merintih di tengah hingar bingar pesta yang sedang berlangsung ini.

C.      Majas Sindiran

18)  Majas Ironi adalah Gaya bahasa yang bersifat menyindir dengan halus. Contoh :
a). Bagus sekali tulisanmu, sampai – sampai tidak bisa dibaca
b). Kamu datang sangat tepat waktu, sudah 5 mobil tujuan kita melintas
c). Kamu pintar sekali, nilai raport mu merah semua

19)  Majas Sinisme adalah Majas yang menyatakan sindiran secara langsung. Contoh :
a). Perilakumu membuatku kesal

20)  Sarkasme adalah majas sindiran yang paling kasar. Majas inibiasanya diucapkan oleh orang yang sedang marah.Contoh:
a) Mau muntah aku melihat wajahmu, pergi kamu!
b) Dasar kerbau dungu, kerja begini saja tidak becus!

D.      Majas Penegasan

21)  Majas Tautologi adalah Majas yang melukiskan sesuatu dengan mempergunakan kata – kata yang sama artinya ( bersinonim ) untuk mempertegas arti. Contoh :
a). Saya khawatir dan was – was dengannya
b). Bukan, bukan, bukan itu maksudku. Aku hanya ingin bertukar pikiran saja.

22)  Majas Repetisi adalah Majas perulangan kata – kata sebagai penegasan. Contoh :
a). Selamat tinggal pacarku, selamat tinggal kekasihku
b).Marilah kita sambut pahlawan kita, marilah kita sambut idola kita, marilah kita sambut putra bangsa.

23)  Majas Retoris adalah Majas yang berupa kalimat tanya yang jawabanya sudah diketahui. Contoh :
a). Siapakah yang tidak ingin hidup ?
b). Apakah ini orang yang selama ini kamu bangga-banggakan ?

24)  Majas Antiklimaks adalah Majas yang menyatakan sesuatu hal berturut – turut yang makin lama makin menurun. Contoh :
a). Para bupati, para camat, dan para kepala desa
b). Kepala sekolah, guru, dan siswa juga hadir dalam acara syukuran itu.

25)  Majas Klimaks adalah Majas yang menyatakan beberapa hal berturut – turut yang makin lama makin mendebat. Contoh :
a).   Semua anak-anak, remaja, dewasa, orang tua dan kakek
b). Ketua Rt, Rw, kepala desa, gubernur, bahkan presiden sekalipun tak berhak mencampuri urusan pribadi seseorang.

26)  Majas Paralelisme adalah Majas perulangan sebagaimana halnya repetisi, disusun dalam baris yang berbeda, biasanya ada dalam puisi. Contoh :
a). Hati ini biru
     Hati ini lagu
     Hati ini debu
b). Cinta adalah pengertian
     Cinta adalah kesetiaan
     Cinta adalah rela berkorban

27)  Majas Pleonasme adalah Majas yang menggunakan kata – kata secara berlebihan dengan maksud untuk menegaskan arti suatu kata. Contoh :
a). Mari naik ke atas agar dapat meliahat pemandangan
b). Semua siswa yang di atas agar segera turun ke bawah.
c). Mereka mendongak ke atas menyaksikan pertunjukan pesawat tempur.

28)  Majas Aliterasi adalah Majas yang memanfaatkan kata-kata yang bunyi awalnya sama. Contoh :
a). Inikah Indahnya Impian ?
b). Apakah Akan Akrab ?

29)  Majas Eufimisme adalah Majas yang menyatakan sesuatu dengan ungkapan yang lebih halus. Contoh Majas Eufimisme :
a)      Untuk mengatasi masalah keuangan, perusahaan itu merumahkan sebagian karyawannya. (mem-PHK).
b)      Untuk menjaga kesetabilan ekonomi, pemerintah menetapkan kebijakan penyesuaian harga BBM. (kenaikan harga).

30)  Majas Elipsis adalah Majas yang manghilangkan suatu unsur kalimat. Contoh :
a)      Kami ke rumah nenek ( penghilangan predikat pergi )
b)      Aku kerja

31)  Retorik adalah majas yang berupa kalimat tanya namun takmemerlukan jawaban. Tujuannya memberikan penegasan, sindiran,atau menggugah. Contoh:
a)      Kata siapa cita-cita bisa didapat cukup dengan sekolah formal saja?
b)      Apakah ini orang yang selama ini kamu bangga-banggakan ?


Selasa, 14 Januari 2014

Bagian - Bagian Surat dan Penjelasannya

Jenis - jenis surat telah saya jelaskan pada posting lalu dengan judul Jenis - Jenis Surat dan Penjelasannya. Lalu, pada post kali ini, saya akan menjelaskan tentang Bagian - Bagian Surat dan Penjelasannya.
Bagian- bagian surat meliputi :

a. Kepala Surat
Kepala surat berfungsi sebagai identitas diri bagi suatu instansi, yang meliputi
1) Nama instansi,
2) Lambang atau logo instansi,
3) Alamat,
4) Kode pos,
5) Nomor telepon,
6) Nomor faksimile atau e-mail.

b. Tempat dan Tanggal Surat
Tempat dan tanggal surat merupakan keterangan yang menjelaskan lokasi dan waktu ditulisnya surat. Apabila lokasi penulisan surat sudah sinyatakan dalam kepala surat, maka tempat surat tidak perlu disebutkan lagi.


Contoh:
Medan, 1 Maret 2007
Denpasar, 21 April 2007
24 Oktober 2008

c. Nomor Surat
Nomor surat biasanya meliputi ;
1) Nomor urut penulisan surat,
2) Kode surat,
3) Angka tahun.
Nomor surat disesuaikan atau ditulis berdasarkan ketentuan yang berlaku di dalam instansi yang bersangkutan.

Contoh:
Nomor : 111/OSIS.KS/III/2007
Nomor : 001/Pramk/XI/2007

d. Lampiran
Lampiran merupakan penjelas atau jumlah dokumen yang disertakan dalam surat tersebut.

Contoh:
Lampiran : satu berkas
Lampiran : tiga lembar

e. Hal
Hal surat berarti soal atau perkara yang dibicarakan surat.

Contoh:
Hal : Undangan Rapat Karang Taruna
Hal : Permohonan Kegiatan Bulan Ramadan

f. Alamat Surat
Ada dua macam alamat, yaitu alamat luar dan alamat dalam.
1) Alamat Luar
Alamat luar adalah alamat yang berada pada sampul surat. Alamat luar harus lengkap dan jelas.

Contoh:
Kepada
Yth. Kepala Sekolah SMA Indah Nusa 2 Ciamis
Jalan Dr. Setiabudhi 229 Ciamis
Contoh:
Kepada
Yth. Ibu Dina Aliamansyah
d.a. SMA Persaudaraan Kebangsaan
Jalan Ir. H. Juanda 21A Bandung

2) Alamat Dalam
Alamat dalam ditulis langsung pada kertas surat. Fungsinya sebagai pengontrol bagi penerima surat, bahwa dirinyalah yang berhak menerima surat itu. Penulisan alamat dalam surat tidak perlu didahului kata kepada.

Contoh:
Yth. Kepada Sekolah SMA Indah Nusa 2 Ciamis
Jalan Dr. Setiabudhi 229 Ciamis
Contoh:
Yth. Ibu Dina Aliamansyah
d.a. SMA Persaudaraan Kebangsaan
Jalan Ir. H. Juanda 21A Bandung

g. Salam Pembuka
Salam pembuka lazim digunakan dalam surat pribadi. Penulisan salam pembuka dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda koma.
Contoh:
Dengan hormat,
Salam Pramuka,
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

h. Isi Surat
Isi surat merupakan bagian terpenting dari keseluruhan bagian surat. Hal ini karena bagian tersebut merupakan wadah dari segala persoalan yang hendak disampaiakan penulisnya.
Isi surat dinas terbagi atas tiga bagian, yaitu :
1) Alinea Pembuka
Alinea pembuka berfungsi sebagai pengantar atau pendahuluan atas pokok persoalan yang hendak disampaikan.

Contoh:
a) Dengan ini kami beritahukan bahwa . . . . 
b) Dengan ini kami menyatakan bahwa . . . .

2) Alinea Isi
Alinea isi merupakan tempat menampung maksud- maksud pokok dari penulis surat. Bagian isi bisa lebih dari satu alinea. Setiap  alineanya menyatakan satu maksud atau pesan- pesan pokok.

3) Alinea Penutup
Alinea penutup umumnya berisi ucapan terima kasih atau ungkapan pengharapan.

Contoh:
a) Atas perhatian Saudara, kami ucapkan terima kasih.
b) Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak/Ibu dalam acara kami.

i. Salam Penutup 
Salam penutup yang biasa digunakan adalah hormat saya, hormat kami, salam kami, atau wasalam.

j. Nama Jelas Pengirim dan Tanda Tangan
Pengirim surat adalah pihak yang menulis atau yang menyampaikan surat.
Contoh:
Ketua OSIS,

Ttd.

Dina Apriliani

Contoh:
Kepala sekolah,

Ttd.

Dra. Fitriani Alamsyah, M.Pd.
NIP 1511288001

k. Tembusan
Penulisan bagian ini berfungsi untuk menjelaskan pihak atau instansi lain yang mendapatkan surat tersebut.

Contoh:
Tembusan:
1. Kepala SMAN 3 Ciamis
2. Pembina OSIS SMAN 3 Ciamis


 
Cool Blue Outer Glow Pointer